Untuk kenangan yang telah berlalu dan perjalanan yang masih panjang

Sudah terlalu lama aku tidak menulis di sini. Waktu dan masa banyak aku fokuskan pada pekerjaan baruku. Setahun berlalu begitu cepat dan tidak terasa semuanya bergerak laju. Banyak momen dan kejadian lewat begitu saja dan semakin sukar rasanya untuk aku meluahkan apa yang tersirat dan tersurat. Setahun berlalu dan setahun juga aku berhadapan dengan setiap cabaran yang hadir dalam keseharianku. Apakah aku akan mampu untuk terus bertahan menghadapi setiap badai yang mendatang atau terus hilang lenyap dibawa entah ke mana, sejujurnya aku tidak tahu tapi aku serahkan ada Yang Maha Kuasa untuk menetapkan aku pada jalan yang benar, jalan yang selalu direstuaiNya. Sudah terlalu banyak yang aku hadapi sepanjang perjalanan hidup ini, ada yang pahit yang kadang membuat aku mahu muntahkan saja kenangan-kenangan itu semua tapi apakan daya aku hanya manusia yang harus melalui itu semua. Pada kenangan yang manis-manis, ingin saja aku simpan dalam hati dan minda ini tapi apakan daya aku cuma manusia yang mampu merasai kenangan indah itu selagi aku diberikan nikmat itu. Aku pun tidak tahu kemana lagi kaki ini akan melangkah tetapi aku berjanji untuk terus melangkah selagi ada kudrat. Aku ingin memohon maaf atas segala kesalahan yang telah aku lakukan selama ini terutama pada keluarga dan teman-teman yang pernah dekat denganku selama ini. Untuk keluargaku, maafkan aku kerana tidak mampu meluangkan waktu untuk bersama-sama kalian. Bukan niatku untuk menjauhkan diri tapi jarak dan waktu memisahkan kita. Andainya dapat aku ulang semula perjalananku, akan aku bawa kalian terbang bersama-samaku dan tidak akan aku lepaskan walau sedetik pun. Teman-temanku, maafkan kalau kehadiranku menyusahkan kalian kerana bukan niatku untuk menyusahkan tetapi sekadar menumpang kasih dan sayang kalian. Kehadiran kalian selama ini amat aku hargai dan tanpa kalian, aku tidak mampu untuk bertahan selama ini, percayalah untuk yang telah berlalu dan untuk masa hadapan yang tetap mendatang. Kuala Lumpur, 6 April 2013

Yang kucari-cari

Sesungguhnya selama ini aku tercari-cari jawaban dari persoalan dan perbedaan hidup antara satu sama lain. Ternyata, cara kita mengawal perasaan, pertuturan dan tindakan mempengaruhi keputusan yang kita ambil dalam hidup. Makanya, kita dilarang keras dari membuat sebarang keputusan penting dalam hidup kalau lagi di dalam emosi tingkat tinggi. Untuk menjadi yang terbaik buat diri sendiri dan sekitar kita, kita harus lebih hati-hati dalam mengawal perasaan kita. Bedanya antara kita dengan yang lain adalah cukup tipis dan hanya pengalaman dan kawalan diri yang baik mampu meletakkan seseorang itu di atas orang yang lain dalam membuat keputusan hidup yang penting. Allahualam bissawab! Desa Damansara 5 Syawal 1433H

Apakah semua ini akan berakhir?

Kadang-kadang terfikir olehku apakah semua yang sedang berlaku ini akan segera berakhir? Akal sehatku segera menyatakan yang semua ini hanya sementara dan akan segera berakhir dan kita semua akan memasuki fasa baru dalam hidup kita. Akan wujud cahaya yang terang benderang dihujung lorong gelap gulita, biasanya kalau nasib kita baik. Cuba kita lihat dari luar dan dari dalam hidup kita, banyak yang sudah berubah semenjak kita dilahirkan, semua ini adalah rencana dari yang Maha Kuasa. Kadang-kadang perubahan itu tidak dapat kita hindari seperti usia kita yang semakin hari semakin bertambah bilangannya. Perubahan lain dalam hidup harus diusahakan biar jadi lebih baik. Walau apa pun yang telah terjadi dengan dan dalam diri kita, kita harus selalu bersyukur dengan segala kemudahan dalam melalui jalan-jalan hidup ini. Jikalau kita inginkan perubahan dalam hidup ini, selain dari usaha yang gigih, doa restu juga perlu. Insya Allah semuanya akan berakhir dengan segala keindahan, Amin YRA! Desa Damansara 4 Syawal 1433H

Rumah kita

Kita yang tinggal di negeri asing akan pulang ke rumah setiap ada kesempatan. Biasanya di musim-musim perayaan seperti sekarang kita akan berdurung-duyung pulang ke kampung halaman kita semua. Aku juga tidak terkecuali pulang ke rumahku di Kuala Lumpur untuk menyambut Hari Raya tahun ini. Aku sempat berpuasa Ramadhan selama dua hari dan masih menjalankan puasa enam yang hari ini memasuki hai ke tiga. Insya Allah aku akan menyambut raya enam pada hari Ahad minggu depan, sehari sebelum aku melangkah pulang ke Jakarta. Hari Raya tahun ini semakin kurang bermakna bila mana teman-teman lama semakin berkurang. Pertemuan Hari Raya yang biasa diadakan dan cukup meriah kini ternyata semakin sepi. Rumah kita kini kian lama kian sepi dan tiada bercahaya. Mungkin ini adalah lumrah dan tuntutan dunia dan sudah tiba masanya kita semua merayakan Hari Raya bersama-sama keluarga kecil kita semua di rumah kita yang kina bina sendiri. Semoga rumah kita semua akan bertambah meriah dengan hilai tawa dan penuh dengan kasih sayang. Allahualambissawab! Desa Damansara 22 Ogos 2012 4 Syawal 1433H

Apalah Erti Hidup Kalau Tiada Dugaan...

Kadang-kadang hati ini berbisik, alangkah indanya hidup ini kalau semua keinginan dan hajat bisa tercapai. Bayangkan kalau segala hajat kita terpenuhi tanpa kita perlu bersusah payah. Mungkin juga kalau segalanya begitu mudah, kita tidak akan menghargai segala pemberian dan rahmatNya. Aku semakin bersyukur dengan apa yang aku miliki sekarang berkat jalanan haidup yang berliku yang harus aku tempuh dan terpaksa aku jalani sepanjang beberapa bulan di tahun ini. Kita sebagai manusia kadang-kadang perlu diingati tentang sesuatu hal untuk tidak terus hanyut dalam alpa. Syukurlah aku masih diberi kesedaran untuk tidak menjadi seorang yang tamak dan mementingkan kekayaaan; money is important but not everything! Semoga kedepan-depannya aku akan lebih hati-hati dalam membuat keputusan dalam hidup dan semoga yang maha kuasa melindungiku dalam setiap ketika, Amin YRA, Desa Damansara 21 Ogos 2012

Hidup yang semakin indah, insya Allah!

Bermacam kejutan berlaku dari hari ke sehari. Situasi seperti ini sememangnya menjadikan aku berfikir tentang kenyataan hidup dan aku semakin bersyukur diberi tantangan dan cabaran untuk aku lebih menghargai erti sebenar hidup ini. Kalau dulu, aku sering merungut tidak mendapat kepuasan dari kerjaku tapi kita keadaan telah berubah. Jujur saja aku masih berhati-hati dalam soal kewangan kerana sempat tidak bekerja selama enam bulan. Masalah finansialku di harapkan akan tambah membaik setelah aku selesaikan hutang renovasi kerana ada tambahan bajet dari kontraktorku. Apabila semua ini selesai, aku akan melakukan sedikit perubahan dalam menguruskan aspek finansial aku kali ini. Aku akan mula menabung di ASB dan Tabung Haji dan seterusnya membeli insurans kesihatan untuk hari tua nanti. Semoga saja semua rencana ini akan berhasil dan semoga saja aku akan sihat-sihat saja sampai ku menutup mata, Amin YRA! Desa Damansara 3 Syawal 1433H

Semua ini hanya sementara

Terlalu banyak ujian dan cabaran yang aku lalui selama ini. Mungkin dulu aju anggap itu semua sesuatu kesusahan yang ditimpakan terhadap diriku kerana perbuatan salah yang telah aku lakukan. Setelah lama berkelana di dunia yang fana ini dan setelah jauh kaki ini melangkah ke negeri orang, aku seakan mengerti yang segala cubaan dan cabaran itu memang mengajar kita untuk lebih berhati-hati di masa hadapan. Ianya tidak ada kaitan dengan perbuatan salah yang kita lakukan. Semuanya sudah rencana dan Dialah yang mengatur segala-galanya sesuai perintahNya. Kita hanya mampu berdoa dan berusaha semoga jalan-jalan kita seterusnya mudah dan menyenangkan. Jangan terlalu serius dalam melalui hidup ini dan jangan takut untuk mentertawakan diri sendiri. Aku dulunya dibilang takut untuk gagal tetapi aku sekarang tidak takut lagi, aku menjalani semaunya sesuai keinginanku tanpa ada pihak lain yang memaksa aku melakukan keputusan yang besar atau kecil dalam hidup ini. Aku meneruskan sisa-sisa hidupku yang hanya tinggal sedikit ini dengan satu keinginan untuk melalui hari-hari mendatang dengan senyum tanda kebahagiaan. Aku ingin melakukan satu hal baru setiap bulan kalau bukan setiap minggu ataupun hari. Akan aku ingatkan diri ini untuk mencatat segala yang baru itu agar aku lebih menghargai hidup ini dan mereka yang hadir dan bakal aku temui kedepannya. Permudahkan segala urusan-urusanku dan terangilah jalan-jalanku, Amin! Kuala Lumpur 2 Syawal 1433H First day of puasa 6