Yang kucari-cari

Sesungguhnya selama ini aku tercari-cari jawaban dari persoalan dan perbedaan hidup antara satu sama lain. Ternyata, cara kita mengawal perasaan, pertuturan dan tindakan mempengaruhi keputusan yang kita ambil dalam hidup. Makanya, kita dilarang keras dari membuat sebarang keputusan penting dalam hidup kalau lagi di dalam emosi tingkat tinggi. Untuk menjadi yang terbaik buat diri sendiri dan sekitar kita, kita harus lebih hati-hati dalam mengawal perasaan kita. Bedanya antara kita dengan yang lain adalah cukup tipis dan hanya pengalaman dan kawalan diri yang baik mampu meletakkan seseorang itu di atas orang yang lain dalam membuat keputusan hidup yang penting. Allahualam bissawab! Desa Damansara 5 Syawal 1433H

Apakah semua ini akan berakhir?

Kadang-kadang terfikir olehku apakah semua yang sedang berlaku ini akan segera berakhir? Akal sehatku segera menyatakan yang semua ini hanya sementara dan akan segera berakhir dan kita semua akan memasuki fasa baru dalam hidup kita. Akan wujud cahaya yang terang benderang dihujung lorong gelap gulita, biasanya kalau nasib kita baik. Cuba kita lihat dari luar dan dari dalam hidup kita, banyak yang sudah berubah semenjak kita dilahirkan, semua ini adalah rencana dari yang Maha Kuasa. Kadang-kadang perubahan itu tidak dapat kita hindari seperti usia kita yang semakin hari semakin bertambah bilangannya. Perubahan lain dalam hidup harus diusahakan biar jadi lebih baik. Walau apa pun yang telah terjadi dengan dan dalam diri kita, kita harus selalu bersyukur dengan segala kemudahan dalam melalui jalan-jalan hidup ini. Jikalau kita inginkan perubahan dalam hidup ini, selain dari usaha yang gigih, doa restu juga perlu. Insya Allah semuanya akan berakhir dengan segala keindahan, Amin YRA! Desa Damansara 4 Syawal 1433H

Rumah kita

Kita yang tinggal di negeri asing akan pulang ke rumah setiap ada kesempatan. Biasanya di musim-musim perayaan seperti sekarang kita akan berdurung-duyung pulang ke kampung halaman kita semua. Aku juga tidak terkecuali pulang ke rumahku di Kuala Lumpur untuk menyambut Hari Raya tahun ini. Aku sempat berpuasa Ramadhan selama dua hari dan masih menjalankan puasa enam yang hari ini memasuki hai ke tiga. Insya Allah aku akan menyambut raya enam pada hari Ahad minggu depan, sehari sebelum aku melangkah pulang ke Jakarta. Hari Raya tahun ini semakin kurang bermakna bila mana teman-teman lama semakin berkurang. Pertemuan Hari Raya yang biasa diadakan dan cukup meriah kini ternyata semakin sepi. Rumah kita kini kian lama kian sepi dan tiada bercahaya. Mungkin ini adalah lumrah dan tuntutan dunia dan sudah tiba masanya kita semua merayakan Hari Raya bersama-sama keluarga kecil kita semua di rumah kita yang kina bina sendiri. Semoga rumah kita semua akan bertambah meriah dengan hilai tawa dan penuh dengan kasih sayang. Allahualambissawab! Desa Damansara 22 Ogos 2012 4 Syawal 1433H

Apalah Erti Hidup Kalau Tiada Dugaan...

Kadang-kadang hati ini berbisik, alangkah indanya hidup ini kalau semua keinginan dan hajat bisa tercapai. Bayangkan kalau segala hajat kita terpenuhi tanpa kita perlu bersusah payah. Mungkin juga kalau segalanya begitu mudah, kita tidak akan menghargai segala pemberian dan rahmatNya. Aku semakin bersyukur dengan apa yang aku miliki sekarang berkat jalanan haidup yang berliku yang harus aku tempuh dan terpaksa aku jalani sepanjang beberapa bulan di tahun ini. Kita sebagai manusia kadang-kadang perlu diingati tentang sesuatu hal untuk tidak terus hanyut dalam alpa. Syukurlah aku masih diberi kesedaran untuk tidak menjadi seorang yang tamak dan mementingkan kekayaaan; money is important but not everything! Semoga kedepan-depannya aku akan lebih hati-hati dalam membuat keputusan dalam hidup dan semoga yang maha kuasa melindungiku dalam setiap ketika, Amin YRA, Desa Damansara 21 Ogos 2012

Hidup yang semakin indah, insya Allah!

Bermacam kejutan berlaku dari hari ke sehari. Situasi seperti ini sememangnya menjadikan aku berfikir tentang kenyataan hidup dan aku semakin bersyukur diberi tantangan dan cabaran untuk aku lebih menghargai erti sebenar hidup ini. Kalau dulu, aku sering merungut tidak mendapat kepuasan dari kerjaku tapi kita keadaan telah berubah. Jujur saja aku masih berhati-hati dalam soal kewangan kerana sempat tidak bekerja selama enam bulan. Masalah finansialku di harapkan akan tambah membaik setelah aku selesaikan hutang renovasi kerana ada tambahan bajet dari kontraktorku. Apabila semua ini selesai, aku akan melakukan sedikit perubahan dalam menguruskan aspek finansial aku kali ini. Aku akan mula menabung di ASB dan Tabung Haji dan seterusnya membeli insurans kesihatan untuk hari tua nanti. Semoga saja semua rencana ini akan berhasil dan semoga saja aku akan sihat-sihat saja sampai ku menutup mata, Amin YRA! Desa Damansara 3 Syawal 1433H

Semua ini hanya sementara

Terlalu banyak ujian dan cabaran yang aku lalui selama ini. Mungkin dulu aju anggap itu semua sesuatu kesusahan yang ditimpakan terhadap diriku kerana perbuatan salah yang telah aku lakukan. Setelah lama berkelana di dunia yang fana ini dan setelah jauh kaki ini melangkah ke negeri orang, aku seakan mengerti yang segala cubaan dan cabaran itu memang mengajar kita untuk lebih berhati-hati di masa hadapan. Ianya tidak ada kaitan dengan perbuatan salah yang kita lakukan. Semuanya sudah rencana dan Dialah yang mengatur segala-galanya sesuai perintahNya. Kita hanya mampu berdoa dan berusaha semoga jalan-jalan kita seterusnya mudah dan menyenangkan. Jangan terlalu serius dalam melalui hidup ini dan jangan takut untuk mentertawakan diri sendiri. Aku dulunya dibilang takut untuk gagal tetapi aku sekarang tidak takut lagi, aku menjalani semaunya sesuai keinginanku tanpa ada pihak lain yang memaksa aku melakukan keputusan yang besar atau kecil dalam hidup ini. Aku meneruskan sisa-sisa hidupku yang hanya tinggal sedikit ini dengan satu keinginan untuk melalui hari-hari mendatang dengan senyum tanda kebahagiaan. Aku ingin melakukan satu hal baru setiap bulan kalau bukan setiap minggu ataupun hari. Akan aku ingatkan diri ini untuk mencatat segala yang baru itu agar aku lebih menghargai hidup ini dan mereka yang hadir dan bakal aku temui kedepannya. Permudahkan segala urusan-urusanku dan terangilah jalan-jalanku, Amin! Kuala Lumpur 2 Syawal 1433H First day of puasa 6

Biarkan mereka berbicara

Dalam hidup ini kita harus belajar dan berusaha untuk bahagia. Banyak hal yang boleh kita lakukan untuk bahagia. Bemula dengan melakukan hal-hal kecil untuk diri kita sendiri, keluarga tercinta kita, saudara mara, teman-teman dekat serta sahabat handai kita dan mungkin juga orang-orang baru yang kita temui yang sebelum ini tidak pernah kita kenal. Semua yang kita lakukan mestilah datang dari hati dengan niat yang tulus. Biarkan orang memandang dan menilai kita dengan cara mereka asalkan kita tahu alasan sebenar kita membuat dan mengambil sesuatu keputusan itu. Biarkan mereka berbicara sepuas hati mereka kerana apa yang mereka katakan itu hanyalah dusta semata. Aku yakin yang benar itu akan terungkap juga dan yang salah pasti akan diketahui orang akhirnya. Aku hanya mampu berdoa dan berharap untuk tdam menadi seperti dia dan mereka yang lalai dengan hidup mereka kerana terlalu sibuk menilai hidup orang lain. Biarkan si luncai terjun dengan labu-labunya, biarkan... Rumah Dharmawangsa Julai 2012

Aku memilih menjadi diriku sendiri...

Hidup ini satu pilihan. Kita memilih untuk menjadi diri kita sendiri. Kadang kita terpaksa memilih sesuatu yang bukan kehendak hati. Aku memilih jalan hidup ini kerana aku merasakan inilah jalan yang terbaik buat aku. Jalan ini aku pilih atau jalani setelah banyak melalui liku-liku hidup dan bermacam-macam rintangan telah ku tempuh. Kerikil tajam, onak duri dan lautan luas telah ku redah untuk ada di jalan yang satu ini. Dalam perjalanan yang panjang ini, banyak sekali orang yang aku temui; ada yang menjadi teman akrabku sampai ke hari ini dan ada juga yang berlalu pergi tanpa meninggalkan kesan bagai debu ditiup angin. Tidak kutahu berapa jauh lagi kaki dan minda ini akan dan mampu berjalan. Mungkin saja untuk seribu tahun lagi dan mungkin juga mata dan hati ini terpadam saat ini juga. Semua ini adalah rencana Yang Maha Kuasa dan aku hanya menjalaninya sahaja. Walaupun hidup ini satu pilihan tapi pilihan itu selalunya bersyarat. Semoga saja pilihanku selama ini berlandaskan aturan yang benar dan mungkin saja aku sudah jauh terpesong dari landasan. Aku hanya mampu berharap agar akal sehatku tidak mempermainkanku selama ini. Aku memilih untuk terus hidup dengan caraku dan tidak ada seseorang pun dari kalian yang berhak untuk menilai caraku. Jakarta 29 Julai 2012

2012

Apakah tahun ini aku akan kembali lagi ke Jakarta untuk kali kedua? Sejujurnya, untuk sementara ini hatiku masih berbelah-bagi antara mau meneruskan kehidupan yang baru saja aku rasakan di Kuala Lumpur atau memulakan sesuatu yang baru di Jakarta, kota yang cukup kukenali semenjak 8 tahun yang lalu.

Angin perubahan semakin terasa, secara profesional atau yang lebih bersifat personal. Aku sememangnya cukup tahu dengan apa yang aku tidak mahu Dan perubahan kecil yang harus aku lakukan dalam hidup hidup ini. Aku tidak mahu lagi menjadi 'hamba' kerja seperti yang aku alami dan rasakan selama 20 tahun yang lalu. Cukuplah aku 'dipermainkan' oleh mereka yang hanya pentingkan diri sendiri. Biarkan mereka melakukan apa yang mereka lakukan terhadap diri ini tetapi aku berjanji untuk tidak melakukan ha yang sama terhadap rang lain. Bagiku, setiap pemainan itu harus dimainkan dengan adil dan saksama atau secara 'fairplay'.

Aku berjanji untuk tidak 'menyiksa' diri dan minda ini lagi dengan 'overworked'. Makanya aku mengambil masa yang agar lama dan lebih berhati-hati dengan 'career move' kali ini. Aku berjanji pada diri ini untuk tidak mahu bergabung dengan mana-mana advertising agency lagi. Aku merasakan yang diri ini sudah bersedia untuk 'membina' suatu brand yang lebih baik lagi.
Buat sementara waktu ini ada dua peluang yang cukup menarik, satu di Kuala Lumpur dan satu lagi di Jakarta. Aku masih menunggu kedua-dua tawaran tersebut sebelum membuat keputusan.

Secara personal, aku inginkan kehidupan yang 'balance' antara jiwa dan minda yang lebih tenang, keadaan fizikal yang lebih 'fit' kerana mampu melakukan fitness secara regular serta makan makanan yang lebih sehat dan seimbang. Tiada perubahan drastik tentang famili, aku bejanji untuk semakin membuka diri ini buat mereka. Ada beberapa teman-temanku yang semakin lama semakin jauh dariku dan itu bukan kehendak diri ini tetapi kerana terpaksa. Tidak aku sesali walau seikitpun dengan apa yang telah terjadi. Semuanya aku anggap sebagai suatu takdir dalam hidup ini dan aku redha dengan setiap ketentuan yang Maha Esa.

Semoga saja perjalanku kehadapan akan lebih mulus, tenang, dipermudahkan, sentiasa dibawah rahmatNya dan lebih teruja.

Jakarta, 18 Januari 2012
Plaza Indonesia

Kehidupan yang seterusnya

Setelah sekian lama bertungkus lumus mengejar cita-cita dan impian masa lebih dari 20 tahun lamanya, aku sudah bersedia untuk menikmati hidup ini seadanya. Dua bulan terakhir ini banyak membuka mataku untuk melihat dan merasakan pengalaman baru pada sisi lain kehidupan.

Aku percaya semuanya terjadi kerana itu adalah rencana dari yang Maha Kuasa, atau kata teman-teman terdekat "it happened for a reason". Aku melalui hari-hariku dengan 'exercise' di gym atau sekadar berenang di pagi hari. Untuk beberapa minggu ini aku terpaksa 'melupakan' seketika kegilaanku berlari kerana masalah di kakiku.

Sesudah 'fitness' aku biasanya akan makan siang dengan Gerrie dan Nazli. Banyak yang kami bualkan sayugia sudah lebih lapan tahun kami tidak berpeluang makan siang bersama setelah aku berhijrah ke Jakarta. Kami sekarang mengamalkan 'diet' untuk menurunkan berat badan atau mencapai bentuk badan yang ideal sesudah memiliki 2 anak atau sekadar kerana tidak menjaga badan dek tuntutan profesi.

Biasanya makan malam adalah 'home cooked meals' tanpa karbohidrat. Makanan yang kumasak sekarang lebih simple dan biasanya ikan atau ayam serta sayur sahaja. Tidak ada lagi masakan dengan santan dan alhamdulillah berat badanku sudah kembali normal.

Sesungguhnya menjalani hari-hariku kedepan, akan aku isi dengan senaman rutin, pemakanan dengan diet yang lebih seimbang, mensyukuri setiap detik hidup yang telah dibeikan dan kerja
hanyalah hobi semata-mata.

Mungkin kah rezekiku kali ini juga akan membawa aku melangkah jauh lagi? InsyaAllah kita tunggu dan lihat perkembangan dalam bulan ini.

Kuala Lumpur

7 Januari 2012

Till we meet again Jakarta

Today is my last day in the office. I will be flying back to KL tomorrow, insya Allah. For almost eight years I was living a different kind of life in Jakarta, more like working life there.

Jakarta will always be special to me because J-town has thought me how to survive in a foreign land. It was not easy at the beginning due to cultural differences even though we shared common belief.

I will always cherish every little moments here, then will wrap up all the bad ones and throw it away far from my mind.

Once again, friendship did help me to go through it all and somehow 'friendship' did screw me over too.

Jakarta, you will always be special to me.

Adios

2011

Trust

You have to earn trust.You have to be good at what you do and keep building that to form strong foundation, then you will be trusted.

You cannot force people to trust you but it is a process.

Kuala Lumpur

0201 2012

All dressed up and nowhere to go...

It's it all about how you feel. Don't feel obligated to do anything when you are not up to it.

All dressed up and no where to go because I decided not to be in a lousy situation.

All dressed up and no where to go because I said so...

Kuala Lumpur 2nd Jan 2012

Soal Hati

Hari ini
Kau mengajar aku erti
Kasih
Serta rasa sayang

Selalu saja mesrakan hari-hariku
Dengan nada-nada indah dan suci
Sering saja kau warnakan setiap detikku
Dengan manis senyummu

Kau yang selalu hadir
Dan bertakhta di sanubariku
Walaupun hanya seketika
Tapi harapku biarlah untuk selama-lamanya
Dan terima kasih juga
Atas segala-galanya
Yang terliat maupun yang tidak aku ketahui...

Kuala Lumpur



Kota Baharu

Separuh Jawaban

Tuhan
Walaupun telah lama
Aku temui
Separuh dari jawaban Itu
Pada setiap persoalan...

Tapi mengapa
Aku harus menangis
Apakah perasaan yang aku miliki
Amat hina di mata mereka?

Aku hanya mampu berserah
Segala-gaanya hanya padaMu
Semoga Kau berikan aku
Jawaban yang separuh lagi
Waaupun masih lama
Tapi sanggup aku tunggu sampai kapan pun...

Kuala Lumpur

Kota Baharu